Kamis, 03 Juli 2014

MANUSIA DAN HARAPAN


A. Harapan
Setiap manusia pasti mempunyai harapan. Harapan tersebut tergantung pada pengalaman, pengetahuan, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan. Agar harapan terwujud, perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Harapan menyangkut dengan masa depan.

B. Apa sebab manusia mempunyai harapan?
Menurut kodaratnya, manusia adalah makhluk sosial. Manusia tidak luput dari pergaulan hidup. 
Dua hal yang mendorong manusia bergaul dengan manusia lain yaitu:

1. Dorongan kodrat

Kodrat adalah sifat, keadaan, atau pembawaan alamiah yang sudah terjelma dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan Tuhan. Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan 
atau harapan, misalnya menangis, tertawa, dan sebagainya.

2. Dorongan kebutuhan hidup

Kebutuhan hidup secara garis besar dapat dibedakan menjadi kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani. Kebutuhan jasmani misalnya makan dan minum. Kebutuhan rohani misalnya ketenangan. 
Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup maka manusia mempunyai harapan. Pada hakikatnya harapan adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Menurut Abrahan Maslow, sesuai dengan kodratnya, harapan manusia atau kebutuhan manusia itu ialah:

Kelangsungan hidup (survival)
untuk melangsungkan hidupnya, manusia membutuhkan sandang, pangan, dan papan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, manusia sejak kecil telah mulai belajar. Dengan pengetahuan yang tinggi, harapan memperoleh sandang, pangan, dan papan yang layak akan terpenuhi.

Keamanan
Setiap orang membutuhkan keamanan. Rasa aman tidak harus diwujudkan dengan perlindungan yang nampak, secara moral pun orang lain dapat memberi rasa aman. Dalam hal ini agama sering merupakan cara memperoleh keamanan moril bagi pemiliknya.

Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
Tiap orang mempunyai hak dan kewajiban. Bila seseorang telah menginjak dewasa, maka ia merasa 
sudah dewasa, sehingga saatnya mempunyai harapan untuk dicintai dan mencintai. Pada usia remaja, biasanya terjadi konflik batin pada dirinya dengan pihak orang tua. Sebab umumnya remaja
mulai menentang sifat-sifat orang tua yang dianggap tidak sesuai dengan alamnya.

Status
Setiap orang membutuhkan status. Siapa, untuk apa, mengapa manusia hidup. Manusia tentu akan 
bertanya status keberadaannya, status dalam keluarga, status dalam masyarakat, dan status dalam negara. Status itu penting, karena dengan status, orang tahu siapa dia.

Perwujudan cita-cita
Selanjutnya manusia berharap diakui keberadaannya sesuai dengan keahliannya, pangkat, atau profesinya. PAda saat itu manusia mengembangkan bakat atau kepandainnya agar diakui kehebatannya.

C. Kepercayaan
Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran.

Kebenaran
Kebenaran atau benar amat penting bagi manusia. Dalam tingkah laku, ucapan, perbuatan, manusia 
selalu berhati-hati agar mereka tidak menyimpang dari kebenaran. Manusia sadar jika mereka 
menyimpang dari kebenaran dalam hal-hal tersebut, dapat mencemarkan namanya. Kebenaran atau benar merupakan kunci kebahagiaan manusia. Itulah sebabnya manusia selalu berusaha mencari, mempertahankan, memperjuangkan kebenaran.

D. Berbagai kepercayaan dan usaha meningkatkannya
Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Kepercayaan dapat dibedakan atas:

Kepercayaan pada diri sendiri
Percaya pada diri sendiri hakikatnya percaya pada Tuhan Yang Maha Esa. 

Kepercayaan kepada orang lain
Kepercayaan kepada orang lain sudah tentu percaya terhadap kata hatinya, perbuatan yang sesuai dengan kata hati, atau terhadap kebenarannya.

Kepercayaan kepada pemerintah
Manusia sebagai warga negara percaya kepada pemerintah. Misalnya jangan sedikit-sedikit langsung menolak dan langsung tidak setuju kepada keputusan pemerintah. Yakinlah bahwa pemerintah juga punya pertimbangan-pertimbangan agar rakyatnya sejahtera.

Kepercayaan kepada Tuhan
Keberadaan manusia bukan dengan sendirinya, tetapi diciptakan oleh Tuhan. Kepercayaan berarti keyakinan dan pengakuan kebenaran. Kepercayaan itu amat penting, karena merupaka tali kuat yang dapat menghubungkan rasa manusia dengan Tuhannya. Kepercayaan atau pengakuan akan adanya zat Yang Maha Tinggi yang menciptakan alam semesta dan isinya merupakan konsekuensi tiap-tiap umat beragama dalam melakukan pemujaan kepada zat tersebut.

Kesimpulan : Setiap manusia memiliki harapan. Harapan tersebut tergantung dari kondisinya (bisa kondisi ekonomi, tingkat pendidikan). Untuk mencapai harapan tersebut, manusia harus berusaha secara sungguh-sungguh, yaitu dengan berdoa dan berusaha, karena doa dan usaha merupakan sarana untuk mencapai harapan.
 
Jadi Kesimpulannya adalah Manusia harus memiliki harapan dan optimis untuk meraih tujuan yang kita cita-citakan tapi kita juga harus berusaha dengan keras untuk mecapai hal tersebut dan disertai dengan doa tentunya

.
Sumber : Widyo Nugroho dan Achnad Muchji

MANUSIA DAN KASIH SAYANG



 Manusia dan Kasih Sayang

          Manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang di ciptakan oleh Allah SWT dan mempunyai derajat yang paling tinggi, memiliki akal, pikiran serta hawa nafsu . Allah menciptakan 2 jenis manusia yaitu Laki-Laki dan Perempuan, dimana nantinya keduanya akan saling hidup berpasang-pasangan . pasti kalian pernah mendengar awal terbentuknya Perempuan, Perempuan terbentuk dari tulang rusuk Laki-Laki.


Beberapa Definisi Manusia :

1. Manusia adalah makhluk utama, yaitu diantara semua makhluk natural dan supranatural, manusia mempunyai jiwa bebas dan hakikat hakikat yg mulia.

2. Manusia adalah kemauan bebas. Inilah kekuatannya yg luar biasa dan tidak dapat dijelaskan : kemauan dalam arti bahwa kemanusiaan telah masuk ke dalam rantai kausalitas sebagai sumber utama yg bebas – kepadanya dunia alam –world of nature–, sejarah dan masyarakat sepenuhnya bergantung, serta terus menerus melakukan campur tangan pada dan bertindak atas rangkaian deterministis ini. Dua determinasi eksistensial, kebebasan dan pilihan, telah memberinya suatu kualitas seperti Tuhan.

3. Manusia adalah makhluk yg sadar. Ini adalah kualitasnya yg paling menonjol; Kesadaran dalam arti bahwa melalui daya refleksi yg menakjubkan, ia memahami aktualitas dunia eksternal, menyingkap rahasia yg tersembunyi dari pengamatan, dan mampu menganalisa masing-masing realita dan peristiwa. Ia tidak tetap tinggal pada permukaan serba-indera dan akibat saja, tetapi mengamati apa yg ada di luar penginderaan dan menyimpulkan penyebab dari akibat. Dengan demikian ia melewati batas penginderaannya dan memperpanjang ikatan waktunya sampai ke masa lampau dan masa mendatang, ke dalam waktu yg tidak dihadirinya secara objektif. Ia mendapat pegangan yg benar, luas dan dalam atas lingkungannya sendiri. Kesadaran adalah suatu zat yg lebih mulia daripada eksistensi.

4. Manusia adalah makhluk yg sadar diri. Ini berarti bahwa ia adalah satu-satuna makhluk hidup yg mempunyai pengetahuan atas kehadirannya sendiri ; ia mampu mempelajari, manganalisis, mengetahui dan menilai dirinya.

5. Manusia adalah makhluk kreatif. Aspek kreatif tingkah lakunya ini memisahkan dirinya secara keseluruhan dari alam, dan menempatkannya di samping Tuhan. Hal ini menyebabkan manusia memiliki kekuatan ajaib-semu –quasi-miracolous– yg memberinya kemampuan untuk melewati parameter alami dari eksistensi dirinya, memberinya perluasan dan kedalaman eksistensial yg tak terbatas, dan menempatkannya pada suatu posisi untuk menikmati apa yg belum diberikan alam.

Konsep manusia

Ada 3 teori dalam konsepsi manusia yaitu :

Pertama yaitu Teori Evolusi.

Teori ini pertama kali dikemukakan oleh seorang sarjana Perancis J.B de Lamarck yang menyatakan bahwa kehidupan berkembang dari
tumbuh – tumbuhan menuju binatang dan dari binatang menuju manusia. Teori ini
merupakan perubahan atau perkembangan secara berlahan – lahan dari tidak
sempurna menjadi perubahan yang sempurna.

Kedua yaitu Teori Revolusi

Teori revolusi ini merupakan perubahan yang amat cepat bahkan mungkin dari tidak ada menjadi ada. Teori ini sebenarnya merupakan kata lain untuk menanamkan
pandangan pencipta dengan kuasa Tuhan atas makhluk-Nya. Pandangan ini gabungan pemikiran dari umat manusia yang berbeda keyakinan yaitu umat Kristen dan umat Islam tentang proses kejadian manusia yang dihubungkan dengan keMaha Kuasaan Tuhan.

Ketiga yaitu teori kasih sayang

        Kasih Sayang? pengertian kasih sayang itu sangat luas, semua orang pasti membutuhkan kasih sayang karena kasih sayang bisa membuat hidup seseorang itu sangat bermakna, tanpa kasih sayang sendiri hidup akan terasa hampa, kosong, kasih sayang itu sangatlah hebat karena dia bisa membuat hal yang paling kita benci menjadi hal paling kita suka, dimana akan terciptanya kerharmonisan dan kemesraan, setelah itu akan terbentuk daya cipta yang terwujud dalam kasih sayang, baik kasih sayang kepada lawan jenis, orangtua, lingkungan dan Sang Maha Pencipta yaitu Allah SWT.

Kasih Sayang Orangtua, tidak ada orangtua yang ingin anaknya itu kenapa-kenapa, mereka akan selalu berusaha menjaga anaknya mungkin ini yang suka salah di artikan oleh anak muda jaman sekarang dimana pola pikir mereka yang selalu berfikir orangtua itu banyak mengatur hidup mereka, cerewet dan segala macamnya, tapi ketahuilah orangtua melakukan itu semata-mata hanya ingin anaknya tidak menjadi anak yang nakal dan salah dalam bergaulan, mereka melakukan itu karena mereka mempunyai kasih sayang yang tulus terhadap buah hati tercintanya, dan beruntunglah anak-anak yang masih mendapat kasih sayang dari orangtua nya, karena pada jaman sekarang banyak orangtua yang sibuk dengan pekerjaan nya dan menelantari anaknya.

Kasih Sayang terhadap lawan jenis, laki-laki dan perempuan di ciptakan berpasang-pasangan seperti yang di katakan oleh allah swt, jadi tidak perlu khawatir tidak mendapat jodoh hehe kasih sayang itu bisa membuat kita menjadi bersemangat bisa juga salah tingkah, karena apabila kita berada di dekat orang yang paling kita sayang rasanya itu bahagianya luar biasa, degdegkan nya juga luar biasa, dan segala macam, kasih sayang mengajarkan kita apa itu arti perbedaan yang pada akhirnya menjadi satu, pengertian satu sama lain, perhatian, dan kasih sayang tidak mengenal harta, fisik ataupun non fisik, apabila seseorang telah jatuh cinta pasti mereka mempunyai rasa ingin memiliki dan mereka akan membuat orang yang mereka cintai itu mencintai mereka, alangkah indahnya apabila kita mencintai seseorang yang mencintai kita juga, kasih sayang timbul dari dalam hati, dan kita tidak akan mengetahui mengapa kita bisa menyayangi dia, contoh apabila kita menyayangi dia dari fisik itu artinya rasa kagum bukan rasa sayang karena kita menyayangi seseorang itu tidak mempunyai alasan, tapi mengapa kasih sayang itu bisa menyakiti hati seseorang? banyak sekali jaman sekarang anak-anak muda yang galau ( bahasa gaulnya anak sekarang ) gara-gara cinta? itu simple, karena kadang mereka tidak bisa membedakan mana cinta yang benar-benar tulus dan mana cinta yang hanya numpang lewat, jangan pernah mempermainkan cinta apabila kalian tidak ingin di permainkan cinta, jaman sekarang memang susah mencari pasangan yang benar-benar tulus sayang sama kita, berbanggalah kalian yang sudah menemukan pasangan yang bisa menyayangi kalian apa adanya, di dalam hubungan pasti ada pertengkaran dari pertengkaran itu mengajarkan kalian untuk lebih dewasa dalam mengambil sikap, jangan pernah katakan cinta apabila anda tidak cinta dan begitupun sebaliknya, penyesalan itu datangnya terakhir, jangan sampai anda menyesal nantinya dengan pilihan anda.

pada intinya manusia dan kasih sayang itu saling berhubungan erat, dimana kasih sayang bisa mengubah pola hidup seseorang yang tadinya datar atau malah tidak karuan menjadi lebih bermakna, berwarna, dan berarti, kasih sayang juga mengajarkan apa arti kebersamaan, kedewasaan, kesabaran dan perbedaan .